Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Berita

Tujuh Kakak Beradik Di Garut Keracunan Jamur Liar

20
×

Tujuh Kakak Beradik Di Garut Keracunan Jamur Liar

Share this article
Example 468x60

Garut.Wolindonesia.id  – Sebanyak tujuh anak di Kp. Citengul RT 03/07, Desa Mekarsari, Kecamatan Selaawi, Kabupaten Garut mengalami keracunan makanan setelah mengonsumsi jamur liar yang diduga beracun. Para korban, yang terdiri dari anak-anak hingga remaja, dilarikan ke Unit Gawat Darurat (UGD) Puskesmas Selaawi pada Kamis (30/1) dini hari.

Berdasarkan pengakuan dari Ibunda para korban yakni Ai Rukoyah bahwa insiden ini bermula ketika ayah korban yakni Atep Didi menemukan jamur liar berwarna hitam kebiruan di kebun belakang rumah pada Rabu (29/1) pagi. Kata Ai Jamur tersebut kemudian dimasak olehnya dan disantap oleh tujuh anaknya pada malam hari sekitar pukul 20.00 WIB.

Tak lama setelah mengonsumsi jamur tersebut, anak – anaknya mengalami gejala mual, muntah hebat, nyeri ulu hati, dan kelemahan tubuh. Sekitar pukul 23.00 WIB sebut Ai, anak – anak mulai menunjukkan tanda-tanda muntah kemerahan, sehingga langsung dilarikan ke Puskesmas Selaawi untuk mendapatkan penanganan medis.

Adapun ketujuh korban yang dirawat adalah:
1. K (7 tahun)
2. S (8 tahun)
3. R (12 tahun)
4. H (11 tahun)
5. A (13 tahun)
6. L (15 tahun)
7. R (22 tahun)

“Alhamdulillah, sudah agak membaik semua. Gara – gara kejadian ini, anak – anak jadi tidak sekolah karena masih harus dirawat,” ujar Ai, Kamis (30/1).

Menurut keterangan Kepala Puskesmas Selaawi Lia Maulidyawati, seluruh korban telah mendapatkan perawatan intensif, termasuk pemberian cairan infus untuk rehidrasi serta obat-obatan simptomatis. Alhamdulillah, kondisi mereka kini berangsur membaik.

Sebagai langkah antisipasi, kata Lia akan melakukan edukasi kepada masyarakat mengenai bahaya konsumsi jamur liar yang tidak diketahui jenisnya. Selain itu, pihaknya juga akan memperkuat sosialisasi terkait keamanan pangan, terutama di daerah pedesaan yang masih mengandalkan bahan makanan alami tanpa pemeriksaan lebih lanjut.

“Kasus ini menjadi pengingat pentingnya meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pangan yang aman dikonsumsi. Kami juga akan berkoordinasi dengan lintas sektor untuk memastikan tidak ada kasus serupa di kemudian hari,” pungkas Lia.

Ia juga mengimbau warga agar lebih berhati-hati dalam mengonsumsi bahan makanan dari alam, khususnya jamur liar, yang dapat berisiko tinggi menyebabkan keracunan.

Garut : Herlan Adiwisastra

Example 300250
Example 120x600

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *