Wolindonesia.id >Tangerang || Perkara awal kejadian dari sebuah proyek pembangunan Balai RW 19 di wilayah Sukabakti, Kecamatan Curug. Yang sedang dikerjakan oleh salah satu kontraktor, yang tidak tau siapa, pelaksana atau penanggung jawabnya.
Dengan adanya perselisihan ucapan antara Padil dan Toni saat dilokasi pun sudah mulai berkata,”di sini RW nya Polisi,” Ucap toni.
Seakan menakut-nakuti Padil saat di lokasi tersebut. Namun tak sampai di situ, bahkan berlanjut ke dua nya ber wasthapan.
Tak seharusnya ada perkataan yang tidak pantas dilontarkan oleh Toni kepada Padil saat wasthap,”mabok tai Lo, itu lagi dikerjain,” Ucap Toni melalui wasthap ke Fadil.
Irawan sebagai Ketua Korwil FWJ Indonesia Kabupaten Tangerang bersama Riyan Kadhafi Pimpinan Redaksi Media WOL (Warta Otonomi Live) Indonesia. tak terima melihat chat dan ucapan Toni kepada rekan atau sahabat satu penanya.
Seharusnya Toni sebagai oknum tim sukses Dewan tersebut, tidak pantas mengucapkan dan berkata seperti itu terhadap rekan media apa lagi saling mengenal.
Riyan Kadhafi sebagai Pimpinan Redaksi Media Warta Otonomi Live (wol) saat berkomunikasi dan melihat bukti chat tersebut,”screenshot Dil itu buat bukti kita laporkan karna ada ujar kebencian dan penghinaan atau UU ITE,” jelasnya Riyan ke Fadil.
Lanjut, Riyan dan Irawan sepakat akan bawa perkara ini untuk membuka laporan kepolisian terkait ucapan atau perkataan Toni, dengan unsur UU ITE dan penghinaan terhadap rekan atau sahabat WOL Indonesia.
Sampai Riyan pun, sudah mencoba watshap ke Toni, namun tidak ada jawaban. Tak lama beliau coba hubungi Yadi sebagai teman dekat, untuk menyampaikan apa yang sedang ramai dibincangkan oleh para awak media.
Setelah Berita ini di tayangkan dan sudah menunggu sampai detik ini belum bisa dikonfirmasi, tidak ada etika baik terhadap Rekan-Rekan Media.
Redaksi
